Perakitan Panel Control PLC

Kamis, 26 Mei 2016

Program PLC dan HMI GP-S070 Autonics

GP-S070 SERIES AUTONICS



Instalasi Program PLC dan HMI Pada Produk Autonics

Untuk Proses Instal pada GP-S070 Memerlukan software HMI software ini digunakan untuk  membangun system operation mesin
Dimana desain pada layar sentuh atau touch screen ini berfungsi sebagai
control untuk operation mesin,
hal ini lebih praktis karena pada
system ini sudah tidak menggunakan
                                                                                       switch atau push button.
Untuk counter penghitung hasil produk pada GP-S070 juga sudah tidak memakai counter manual
Counter bisa bibuat langsung pada system operation.


Internal system Pada  Graphic Panel



Dengan menggunakan GP-S070, kontrol lebih mudah dalam membuat grafis dan lebih efektif untuk menghemat biaya dan ruang saat penggunaan.
Semua penggunaan alat-alat control external bisa di buat langsung pada desain Graphic panel
seperti contoh gambar diatas. 



Contoh Desain Untuk HMI GP-S070
Pada GP-S070 Memerlukan pemrograman PLC.dimana program pada PLC ini nantinya 
yang akan melaksanakan perintah kerja pada operation mesin,
program ini akan bekerja atas perintah dari touch screen yang sebelumnya sudah di desian sesuai dengan kebutuhan pemakai atau operator.


Contoh Program pada GP-S070



Senin, 23 Mei 2016

Prinsip kerja PLC



Prinsip kerja PLC.


PLC Master-K Type K7M-DR40UE /LS

Sebuah PLC berisi  CPU (central processing unit) atau otak dari PLC yang berisi sebuah aplikasi program, modul interface input dan output yang terhubung secara langsung ke field I/O devices dan lebih lengkapnya PLC dapat diartikan  sebuah alat kontrol yang bekerja berdasarkan pada pemrograman dan eksekusi instruksi logika.
PLC mempunyai fungsi internal seperti timer, counter dan shift register. PLC beroperasi dengan cara memeriksa input dari sebuah proses guna mengetahui statusnya kemudian sinyal input ini diproses berdasarkan instruksi logika yang telah diprogram dalam memori.
dan sebagai hasilnya adalah berupa sinyal output.
Sinyal output inilah yang dipakai untuk mengendalikan peralatan atau mesin. Antarmuka (interface) yang terpasang di PLC memungkinkan PLC dihubungkan secara langsung ke actuator atau transducer tanpa memerlukan relay.


Struktur PLC dapat dibagi ke dalam empat komponen utama :
1.    Antarmuka ( interface ) input
2.    Antarmuka ( interface ) output
3.    Prosessing Unit ( CPU- Central Prosessing Unit )
4.    Unit memori

Arus informasinya dalam PLC akan mengikuti jalur yang sederhana seperti dibawah ini :
1.    CPU akan membaca “ unit memori “
2.    Memeriksa status “ Antarmuka input “
3.    Memperbaharui status “ CPU “
4.    Memperbaharui status “ Antarmuka output “



Sedangkan prinsip kerja plc dapat diuraikan sebagai berikut : 
PLC merupakan peralatan elektronik yang dibangun dari mikroprosesor untuk memonitor keadaan dari peralatan input untuk kemudian di analisa sesuai dengan kebutuhan perencanan ( programmer) untuk mengontrol keadaan output. Sinyal input diberikan kedalam input card.

Ada 2 jenis input card, yaitu :
1. Analog input card
2. Digital input card

 Setiap input mempunyai alamat tertentu sehingga untuk mendeteksinya mikroprosesor 
memanggil berdasarkan alamatnya.
Banyaknya input yang dapat diproses tergantung jenis PLC- nya. Sinyal output dikluarkan PLC sesuai dengan program yang dibuat oleh pemakai berdasarkan analisa keadan input.

Ada 2 jenis output card, yaitu :
1. analog output card
2. digital output card

Setiap ouput card mempunyai alamat tertentu dan diproses oleh mikroprosesor menurut alamatnya. banyaknya output tergantung jenis PLC- nya. 
Pada PLC juga dipersiapkan internal input dan output untuk proses dalam PLC sesuai dengan kebutuhan program. 
Dimana internal input dan output ini hanya sebagai flag dalam proses. 
di dalam PLC juga dipersiapkan timer yang dapat dibuat dalam konfigurasi on delay,off delay, 
on timer,off timer dan lain- lain sesuai dengan programnya. 
Untuk memproses timer tersebut, PLC memanggil berdasarkan alamatnya.
untuk melaksanakan sebagai kontrol system, PLC ini didukung oleh perangkat lunak yang merupakan bagian peting dari PLC. Program PLC biasanya terdiri dari 2 jenis yaitu ladder diagram dan instruksi dasar diagram, setiap PLC mempunyai perbedaan dalam penulisan program.